Kamis, 18 Agustus 2011

Love Story Daun & Embun 2



Kau telah mendekap relung hatiku, mengunci sendi-sendinya hingga tak mampu beranjak menapak cahaya hati tanpa sesuatu yang pasti. Kau taburkan cinta dan kasih sayang yang tulus meskipun dihiasi dengan kabut. Hingga aku tertatih, merangkak mencari secercah cahaya.... hingga tiap detikku dirong-rong dawai-dawai pilu. Kau terus pupuk harapan padaku. Itu terasa kau akan menetap dihatiku dengan ketulusan. Kadang aku selalu ragu. Kau buat langkahku berlangkah lebih maju. Ku mohon jangan kau tarik kembali. Jangan kau S T O P cintamu dari hatimu. Biarkan aku berlari membawa kenangan yang terus kubuang setiap langkahku. Agar sesampainya di ujung jalan itu, tepat di tebing karang, perihnya pun musnah tercecer sepangjang kerikil-kerikil yang kita lewati. Biar darah dari kakiku yang tercabik menghapus jejakku. Biarkan ku nikmati bisikan ombak merayu pasir pantai. Biarkan. Biarkan aku terlelap dalam pangkuan sinaran rembulan di antara tarian ilalang. Biarkan aku memulai mimpi. Biarkan Allah Menjadikanmu milikku. Biarkan aku bangun dan terjaga bersama taburan-taburan sakura berhiaskan lingkaran sempurna pelangi. Love story 2

Tidak ada komentar: