Selasa, 13 November 2012

Hujan

Tak ada yang aneh, yang bisa aku lukiskan betapa enaknya makan nila bakar di sambal perang. 

Semua terasa enak. 

S
etelah kian lama tidak mengunjungi rumah makan kesuakaan kami ini. Ya, disini aku ingin berbagi dengannya tentang rasa yang aku sembunyikan selama ini.

Begitu lezat makan malam ini. Tak bisa aku lukiskan.

Aku tau kenepa makan malam ini begitu enak. Tak perlu aku sebutkan di sini kenapa.

Aku menamainya makan malam venus biru. Sambil menikmati tetesan air yang sangat ramai. Keramaaiany yang begitu meramaikan senyumanku. 


Aku yang dulu tidak suka hujan, sekarang mulai menggilai hujan. Entahlah aku sendiri tidak menyadari hal ini. Kapan aku mulai jatuh cinta pada hujan. Kusadari sang pemilik hujan menunjukkan kuasanya melalu hujan-hujan yang aku nikmati malam-malam akhir ini. 

Biarkan hujan ini terus menyetubuhiku. Semakin bajuku basah makin indah rasanya. Aku semakin menggilai hujan. Bahkan aku berharap setiap saat hujan.

Terkadang seseorang butuh waktu untuk menyendiri. Berfikir dengan apa yang telah ia lalui. Dan mencari jawaban atas apa yang akan ia putuskan dalam hidupnya.

"Ketika kita yakin, jangan pernah melepaskan. Karena ketika kita bisa mempertahankannya, maka kita akan memilikinya untuk selamanya".NN

Tidak ada komentar: