Pesan Untuk Pecinta Sejati
Wahai Pecinta Sejati.. Allah memberikan kita sekeping hati, dan
sekeping lagi untuk jodoh kita yang tak tau rimbanya. Jagalah hati itu
agar tidak terluka. Ketika kita menggoreskannya, otomatis hati kita
bernanah. Jangan sombong saat melihat dia terluka saat kita
menyakitinya, karena kita akan sakit dalam waktu yang lama, saat kelibat
bayangnya muncul setiap hari.
Bersyukur jika Allah menyadarkan kita
saat ini melalu air mata ketulusan yang ia teteskan saat kita
melepaskannya, dari pada nanti saat kita telah bernanah, sambil
berucap'Aku terlambat'. Cinta Karena Nafsu akan layu. Cinta karna harta
akan binasa. Cinta karena mengejar tahta, akan binasa. Cinta karena
kebersamaan akan berantakan. Cinta Karena Allah, insyallah akan berkah.
Sangat mudah melihat orang mencintai kita karena Allah atau tidak.
Oranga tersebut, tidak akan membentuk pribadi kita secara paksa untuk
seperti yang diinginkannya. Dia hanya bisa tersenyum saat kita
menyakitinya berkali-kali. Dia selalu
memaafkan kita. Dia selalu mensuport kita. Dia lebih rela kita
menduakannya, daripada Allah memanggil kita. Cinta sejati selalu memberi
walau tak diberi, menerima meski tak diterima.
Dia selalu mencintai
kita, perhatian sama kita, mengutamakan kesehatan dan kesuksesan kita
daripada apapun, meskipun kita tak pernah punya waktu untuknya. Dia
selalu memaafkan kesalahan kita yang beribu kali, saat kita tak pernah
menerima sekali saja dia berbuat salah, yang pada dasarnya belum tentu
itu salah. Kita menhukumnya dengan mencintainya pada sebuah kesalahan
yang bel,um bisa kita pastika. Mungkin dia tidak mengakui kita sebagai
pacar, hanya untuk menjaga kehormatan kita, mungkin untuk menjaga
kesucian misi politik kita. Atau munglkin dia tak ingin langkah kita
terhalang hanya karena dia sebagai pacar, sehingga orang lain tidak
lelusa mengembangkan karir kita.
Dia selalu bersabar dengan semua
tingkah kita. tak pernah dia protes tentang salah kita, yang terpenting
kebahagiaan kita dan kesuksesan kita. Layakkah kita menyakiti orang yang
muluntya tak lagi bisa bicara tentang cinta, hanya mewakili hati dengan
tetesan air mata. Sebelum air mata itu kering, sebelum dia mentipe-X
nama kita dalam doanya, mohon maaflah kepadanya. Ungkapkan cinta yang
kita punya meskipun kecil. Penyesalan paling dalam adalah saat kita tak
bisa mencintai orang yang sangat kita cintai sesungguhnya, karena Allah
lebih mencintai orang yang sangat mencintai kita tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar